Handphone
dengan brand Nokia kemungkinan besar tak akan lagi ditemukan di pasaran
pasca akuisisi yang dilakukan oleh Microsoft. Namun, sebuah perusahaan
baru asal Singapura bernama Newkia pun berencana untuk mengembalikan
Nokia ke pasaran.
Dengan menggunakan nama yang mirip, Newkia pun akan berusaha untuk
mempunyai kualitas yang sama dengan Nokia. Caranya, mereka pun berusaha
untuk merekrut individu-individu yang pernah bekerja di Nokia.
Menariknya, pendiri dari perusahaan ini juga merupakan mantan CEO Nokia
untuk kawasan Asia Pasific bernama Thomas Zilliacus. Dikutip dari Cnet,
Zilliacus mengatakan bahwa dirinya sempat berminat untuk membeli Nokia
beberapa tahun lalu. Namun hal tersebut tak bisa diwujudkannya karena
dana yang minim.Dengan mendirikan Newkia, dia pun ingin menghadirkan handphone ala Nokia yang menggunakan sistem operasi Android. Dia pun mengklaim bahwa sudah ada beberapa mantan pegawai Nokia yang bekerja di perusahaannya. Ke depan, akan terdapat mantan pegawai Nokia lainnya yang bakal direkrutnya.
Nokia, ujarnya, memiliki sikap yang sangat arogan dan melepaskan kesempatan yang dimilikinya pada saat menguasai pasaran. Sebagai contoh, terdapat sebuah prototype handphone Nokia yang mirip dengan iPhone dan dikembangkan empat tahun sebelum kemuncukan iPhone generasi pertama. Dan prototype tersebut tak pernah diluncurkan karena Nokia berpikir bahwa pasar tak menginginkannya.
No comments:
Post a Comment